.............a special tribute to my mother......following the mothers day celebration.............[hiks hiks telat kaleeeeeeeeeeee]
…………dan seprtinya baru kemarin
Lambai tangan itu melepasku pergi
Seurai senyum, seutas harap mengaliri desau angin
“akulah ibumu, nak” lirih suara itu kudengar
Ibuku Lumpur sawah
Dalam balut pematang aku menapaknya
Sepertinya baru tadi sore gumam harap
Halus terbisik di sanubariku
“jangan pernah kau lupa, nak”
Ibuku Lumpur sawah
Dalam sahajamu aku berkhidmat
Dalam harapmu aku berdiri
Dalam senyummu aku melangkah
Ibuku Lumpur sawah
Tak
Tak
Dalam seluruh sendiku akupun berjanji
“wahai ibu, bimbing aku tuk tetap tegar
Ajari aku mengerti mengapa matahari tak pernah inginkan kita bersama
Dan katakan kepadaku
Kemana pandu ini harus aku ayun,
wahai ibu”
Ibuku Lumpur sawah
Dalam hinamu aku bersimpuh
Dalam deritamu aku berdiri
Dalam harapmu aku melangkah
Tetida 21, 5 September 2007
3 Comments
Puisi yang bagus sebagai ungkapan cinta anak kepada sang ibu.
ReplyDeleteSemoga ibunya senantiasa sehat ya mas.
lumpur adalah dimana kehidupan disemai, diairi, disiangi, dan pada saatnya dituai untuk menyambung hidup dari hari ke hari, sampai saatnya nanti kembali ke lumpur ibu.
ReplyDeleteGrateful for sharing thiis
ReplyDelete